Mason Greenwood masih memiliki urusan belum selesai di Manchester United (MU). Dia bertekad kembali mengenakan seragam Setan Merah jika manajemen mengizinkannya.
Dengan begitu, Mason Greenwood bakal menolak jika ada klub lain yang menginginkan jasanya. Salah satu nama yang dilaporkan tertarik merekrutnya adalah raksasa LaLiga Barcelona.
Menurut The Sun, Greenwood merasa memiliki utang kepada penggemar MU. Dia yakin akan disambut sangat baik oleh penggemar meski sebelumnya terjerat kontroversi.
Karier Greenwood terhambat masalah ketika mantan kekasih melaporkan namanya ke kepolisian. Greenwood di tangkap dengan dakwaan pemerkosaan, kekerasan seksual, dan mengancam pembunuhan.
Namun, Greenwood bebas Februari tahun lalu karena saksi kunci kasus ini menarik laporan.
Meski begitu, MU tidak menerimanya karena reaksi negatif publik. Manajemen pun meminjamkannya ke Getafe untuk musim 2023/2024.
Di Getafe, Mason Greenwood tampil impresif dengan menghasilkan tujuh gol dan lima assist dalam 24 pertandingan di seluruh kompetisi.
Kinerja itu menarik perhatian klub setempat, termasuk Atletico Madrid dan Barcelona. Getafe sendiri juga berniat mengubah statusnya menjadi pembelian permanen.
Baru berusia 22 tahun, Greenwood merupakan produk akademi MU. Dia mencetak 35 gol dan 12 assist dalam 129 pertandingan bersama MU.
MU sendiri membuka tangan untuk menerima kembali Greenwood, yang terikat kontrak di Old Trafford hingga 2025. Investor minoritas baru Sir Jim Ratcliffe mengisyaratkan bakal memeriksa fakta
“Dia (Mason Greenwood) adalah pesepak bola milik Manchester United, jadi kami bertanggung jawab atas (urusan) sepak bola. Jadi jawabannya, ya kami harus mengambil keputusan (soal Greenwood),” ucap Ratcliffe, di lansir dari Metro.
“Prosesnya adalah memahami fakta, bukan hype. Lalu kami akan mencoba mengambil keputusan dengan adil berdasarkan nilai-nilai, yang pada dasarnya (mengacu pada) apakah dia orang yang baik atau tidak.”
“Kemudian, bisakah kira-kira dia (Greenwood) bermain dengan baik untuk Manchester United, apakah kami akan merasa nyaman dengan hal itu dan apakah para penggemar akan merasa nyaman?” sambung miliarder Inggris berusia 71 tahun itu.