Chelsea di bawah asuhan Mauricio Pochettino tidak kunjung membaik. Pembicaraan soal kapan Pochettino di pecat pun mulai mengemuka.
Pochettino di tunjuk jadi manajer Chelsea di musim panas 2023 lalu. Dia punya kesempatan menentukan siapa yang berhak masuk dan keluar dari skuad.
Awalnya berjalan baik. Chelsea menjuarai turnamen pramusim bertajuk Premier League Summer Series 2023. Harapan The Blues membaik tampak realistis kala itu.
Namun begitu musim 2023/2024 di mulai, Chelsea oleng setengah mati. Dari tujuh laga resmi, Pochettino sudah menelan tiga kekalahan, dua kali hasil imbang, dan baru dua kali menang!
Menurut Darren Bent, Pochettino sebaiknya di beri waktu dulu untuk mengembalikan performa Chelsea. Ia menyarankan menunggu sampai akhir Desember 2023.
Saat ini, Chelsea bertengger di posisi 14 klasemen sementara Premier League. Mereka baru mengumpulkan lima poin dari enam pertandingan.
Situasi Pochettino sekarang disebut mirip dengan yang dialami Graham Potter. Dua manajer ini di harapkan membawa perubahan saat proses transformasi klub di mulai.
Potter sempat diberi waktu untuk melakukan tugasnya dengan baik, sampai kemudian Chelsea kehabisan kesabaran, lalu memilih memecatnya.
“Dulu waktu keadaan semakin memburuk, mereka bilang, ‘Cabut saja’,” kenang Bent soal pemecatan Potter.
Sementara itu, muncul laporan bahwa Julian Lopetegui terlihat berada di Stamford Bridge saat Chelsea kalah 0-1 dari Aston Villa pada pekan ke-6 Liga Inggris 2023/2024.
Ada indikasi bahwa Lopetegui jadi kandidat untuk menggantikan Pochettino jika tidak segera membawa perubahan bagi Chelsea.