Piala Presiden 2024 – Bangganya Pelatih Persis setelah Tumbangkan Persija
AC Milan Lakukan Segala Cara demi Dapatkan Tammy Abraham, Kini 3 Pemain Siap Ditumbalkan
Agustus 4, 2024
Man City Sudah Rela Lepas Junior Lionel Messi ke Real Madrid, tapi 1 Syarat Harus Dipenuhi
Agustus 4, 2024
Bangganya Pelatih Persis setelah Tumbangkan Persija
PIALADUNIA.NET – Pelatih Persis Solo, Milomir Selija, mengakui bahwa gol saat melawan Persija Jakarta sudah dipersiapkan saat latihan.
Persis sukses mengalahkan Persija pada perebutan peringkat ketiga Piala Presiden 2024 dengan skor 1-0 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/8/2024).
Berawal dari situasi set piece, umpan dari Sho Yamamoto sukses dieksekusi lewat sundulan Ricardo Lima.
Gol ini sekaligus jadi jawaban setelah Laskar Sambernyawa mengalami kesulitan untuk mencetak gol saat berhadapan dengan Arema FC di babak semifinal.
Milomir Seslija menjelaskan bahwa mereka sukses memberikan tekanan pada awal babak pertama.
Termasuk saat gol Lima yang terjadi pada menit ke-15.
Skema set piece yang mereka bangun di latihan sukses membuat perbedaan di lapangan.
“Anda tahu punya waktu untuk melakukan beberapa hal lain dan ini hanya satu masalah.”
Bangganya Pelatih Persis setelah Tumbangkan Persija
“Tetapi kami selama 20 menit membuat sulit Persija.”
“Kami berhasil menciptakan gol lewat bola mati.”
“Ricardo Lima mencetak gol dan saya bangga akan hal itu karena kami menganalisis masalah dari bagian ini,” kata Milomir Seslija.
Pelatih berpaspor Bosnia-Herzegovina ini menilai bahwa hasil tersebut harus mendapatkan apresiasi.
Pasalnya, setelah lima laga sulit, akhirnya skema yang mereka rancang di latihan bisa berjalan baik.
“Ini luar biasa. Ini fantastis.”
Bangganya Pelatih Persis setelah Tumbangkan Persija
“Bagaimana jika dalam latihan Anda mencetak gol yang luar biasa.”
“Dari 5 pertandingan selalu bermain berbeda. Saya suka itu,” terangnya.
Selain itu, pelatih yang bisa disapa Milo ini menilai bahwa mereka sudah bermain baik.
Persis tidak banyak melakukan kesalahan individu yang bisa merugikan tim.
Performa ini jadi sebuah peningkatan positif setelah kekalahan dari Arema di semifinal terjadi karena kesalahan yang tidak perlu.
“Hari ini kami tidak melakukan kesalahan individu dan kami sukses.”
“Sepak bola terbaik adalah jika Anda melakukan lebih sedikit kesalahan.”
“Lebih banyak kesempatan untuk menang,” pungkasnya.
