Chelsea Akui Dipermalukan Wolves itu Mengecewakan
Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino tak bisa menutupi kekecewaannya setelah dikalahkan Wolverhampton akhir pekan lalu, Minggu (4/2/2024) malam WIB.
Bermain di Stamford Bridge, Chelsea mencari obat setelah di laga sebelumnya di permak Liverpool dengan skor 1-4. Namun alih-alih mendapatkan poin di kandang sendiri, The Blues kembali kalah saat menjamu Wolverhampton.
Sempat unggul lebih dahulu lewat gol Cole Palmer di menit ke-19, The Blues justru di buat keteteran menahan gempuran Wolves. Empat gol balasan pun bersarang di gawang Djordje Petrovic lewat hattrick Matheus Cunha dan bunuh diri Axel Disasi.
Chelsea sempat memperkecil skor menjadi 2-4 lewat tandukan Thiago Silva. Namun dengan sedikitnya waktu tersisa, skor 4-2 untuk Wolves tak berubah.
Kekalahan ini menjadi yang kedua beruntun setelah melawan Liverpool. Tak hanya itu, kalah dengan kebobolan 4 gol ini juga menjadi yang kedua beruntun setelah di kalahkan The Reds 1-4.
“Tentu saja kami sangat kecewa karena cara kami kalah dalam permainan dan cara kami bermain tidak sesuai rencana kami atau itu bukan cara kami untuk bersaing,” ujar Pochettino dalam konferensi pers.
“Tapi kami harus tetap melangkah ke depan karena saya kira kami tak boleh kehilangan fokus setelah dua kekalahan ini. Padahal 10 hari lalu kami berbicara setelah melawan Aston Villa bahwa kami layak menang dan kami bersaing dengan sangat baik,” tambahnya.
Setelah kekalahan tersebut, Chelsea tengah pekan ini bersiap akan menghadapi Aston Villa di laga Piala FA.
Di tambahkan oleh pelatih asal Argentina tersebut bahwa Chelsea saat ini bukanlah tim yang sama seperti sebelumnya. Dengan mayoritas pemain baru dan pemain muda, saat ini yang paling penting adalah mencari konsistensi.
“Jadi ini memang mengecewakan. Tapi hal-hal semacam ini normal dalam sepak bola. Kami di Chelsea sekarang melakukan sesuatu yang berbeda di bandingkan sebelumnya. Untuk konsisten adalah sesuatu yang sangat sulit saat ini,” tandasnya.