Radu Dragusin : Vinicius Junior menjadi aktor penting saat Real Madrid mengalahkan Barcelona di final Supercopa de Espana. Pemain asal Brasil itu mencetak hattrick dan mengantongi bek andalan Barcelona, Ronald Araujo.
Final Supercopa de Espana di mainkan di Stadion Al Awal Park, Senin (15/1/2024) dini hari WIB. Real Madrid tidak menemui kendala berarti dan meraih kemenangan dengan skor 4-1.
Vinicius mencetak tiga gol alias hattrick. Masing-masing gol tercipta pada menit ke-7, 10, dan 39. Satu gol Real Madrid lain di cetak Rodrygo. Sedangkan, Barca dapat hiburan dari gol Robert Lewandowski.
Real Madrid meraih gelar Supercopa ke-13 dalam sejarah mereka. Sementara, Vinicius sukses membuat Araujo tak berkutik.
Vinicius Junior terlibat dalam semua gol Real Madrid ke gawang Barcelona. Dia bikin tiga gol dan memulai aksi pada proses gol Rodrygo pada menit ke-64. Nah, dari empat gol itu, tiga melibatkan Araujo.
Pada gol kedua Real Madrid, Vinicius berlari lebih cepat dan meninggalkan Araujo. Vinicius kemudian mampu menjangkau umpan yang di lepas Rodrygo.
Gol ketiga Real Madrid lahir dari titik putih, yang di eksekusi Vinicius. Pada prosesnya, Madrid mendapat penalti setelah Vinicius berlari lebih cepat kemudian di langgar Araujo.
Lalu, pada gol keempat Madrid, Vinicius juga punya andil. Vinicius masuk ke dalam kotak penalti dan Araujo membiarkannya. Vinicius melepas umpan, yang kemudian di blok Kounde dan di sambar Rodrygo.
Pada El Clasico edisi sebelumnya, Ronald Araujo acap kali menjadi lawan yang sulit bagi Vinicius Junior. Xavi selalu memberi tugas khusus bagi pemain asal Uruguay itu untuk menjaga Vinicius.
Namun, yang terjadi di final Supercopa adalah kebalikan dari kebiasaan yang terjadi. Vinicius unggul telak dari Araujo pada level individu maupun kolektif.
Puncak dari keunggulan Vinicius atas Araujo terjadi pada menit ke-71. Vinicius lagi-lagi mampu memenangkan duel satu lawan satu dan membuat Araujo melanggarnya. Araujo mendapat kartu kuning kedua dan harus ‘mandi lebih cepat’.