Taktik Parkir Bus Tuai Sukses Redam Fiorentina, Massimiliano Allegri Sanjung Kinerja Lini Pertahanan Juventus
Massimiliano Allegri memuji lini belakang Juventus yang ia nilai telah sukses meredam keganasan pemain Fiorentina untuk meraih kemenangan, namun sang pelatih menegaskan bahwa mereka tidak mengincar Scudetto.
Bianconeri meraih tiga poin penting saat bertandang ke markas Fiorentina dalam laga lanjutan pekan ke-11 Serie A 2023/24. Bermain di Artemio Franchi, Senin (06/11/2023) dini hari WIB, mereka menang dengan skor tipis 1-0.
La Viola sejatinya tampil begitu sporadis dengan mencatat 25 percobaan tendangan ke gawang, namun usaha mereka hanya empat yang tepat sasaran, di bandingkan dengan tiga dari empat dari tim tamu. Gol semata wayang dari Fabio Miretti menjadi satu-satunya pembeda di laga kali ini.
Dengan hasil tersebut, Juventus yang hanya kalah sekali musim ini tertinggal dua poin di belakang pemuncak klasemen Inter Milan, dan empat poin di atas tim peringkat ketiga AC Milan.
Seusai pertandingan, Allegri mengaku tidak mudah mencuri poin di kandang Fiorentina. Meski mengakui di bombardir sepanjang laga, ia menilai ancaman yang di lakukan oleh tim tuan rumah tidak begitu berarti.
“Fiorentina selalu sulit untuk dilawan, saat mereka menyerang, mereka bergerak, namun para pemain menampilkan performa yang luar biasa,” kata Allegri kepada DAZN.
“Penyesalannya adalah setelah kami berhasil mengatasi tekanan pertama mereka, kami tidak memanfaatkan situasi serangan balik yang potensial ketika ada ruang yang terbuka.”
Di katakan pada awal musim bahwa ini adalah tim Juventus yang lebih menyerang, namun hal tersebut tampaknya telah di gantikan dengan cepat oleh spirit pengorbanan yang lebih di sukai oleh Allegri.
“Pertandingan juga harus di menangkan dengan penderitaan, melalui pertahanan yang baik. Kami membutuhkan Kostic untuk bermain lebih ke dalam agar sejajar dengan Rugani untuk menghadang Nico Gonzalez, yang mana hal tersebut tidak di akukan dengan cukup baik di babak pertama.
“Fiorentina memainkan permainan yang sangat bagus dan kami hanya bisa memberikan pujian kepada mereka. Kami bertahan dengan sangat baik di dalam kotak penalti.
“Dan hanya ada satu risiko, yaitu saat Rugani menghalau umpan silang. Hal itu mengingatkan saya pada aksi Andrea Barzagli saat melawan Juventus-Genoa, mengambil bola dari kepala penyerang yang berada di belakangnya,” imbuh Allegri.
Selanjutnya, Inter Milan dan Juventus akan saling berhadapan setelah jeda pertandingan internasional, meskipun seperti biasa, Allegri menegaskan bahwa Scudetto tidak ada dalam pikiran mereka.
“Kami harus selalu menatap ke depan, namun bukan berarti Scudetto. Inter, Milan dan Napoli lebih siap, mereka lebih terkonsolidasi, sedangkan kami membangun tim dengan beberapa pemain muda dan kurang berpengalaman.
“Pertandingan melawan Inter tidak berarti apa-apa, ini adalah musim yang sangat panjang dan kami harus bekerja untuk memperbaiki kelemahan kami. Inter telah di bangun selama bertahun-tahun untuk memenangkan Scudetto, terlepas dari perebutan gelar juara, selalu Inter-Juve.
“Sebelum itu, kami memiliki [laga] menghadapi Cagliari, yang kembali ke jalur yang tepat dengan tiga kemenangan beruntun.”